Cara Dan Teknik Berkebun Yang Harus Di Pelajari

Cara Dan Teknik Berkebun Yang Harus Di Pelajari - Hallo sobat berkebun PAKET BERKEBUN, Pada sharing berkebun kali ini yang berjudul Cara Dan Teknik Berkebun Yang Harus Di Pelajari, saya telah menyediakan artikel tentang cara berkebun dari awal sampai akhir. mudah-mudahan isi postingan atau artikel paket berkebun yang saya tulis ini dapat anda pahami dan praktekan. okelah, inilah artikelnya.

Cara Dan Teknik Berkebun Yang Harus Di Pelajari
Cara Dan Teknik Berkebun Yang Harus Di Pelajari


lihat juga artikel dibawah :


Cara Dan Teknik Berkebun Yang Harus Di Pelajari

Artikel 5 LANGKAH MUDAH MEMBUAT KEBUN HIDROPONIK,
Berkebun bisa menjadi hobi yang menyenangkan dan memberikan kepuasan. Agar berhasil melakukannya, Anda harus memiliki informasi, persiapan dan terorganisir. Pertimbangkan beberapa saran berikut ini untuk belajar berkebun.

Metode 1
Memilih Tipe Kebun

  1. 1
    Pilih apa yang ingin Anda tanam. Apakah Anda tertarik menanam sayuran, petak-petak buah buni (berry), atau hamparan bunga? Putuskan apa yang ingin Anda tanam di kebun Anda.
    • Jika Anda ingin menanam sayuran, pertimbangkan jenis sayuran yang Anda sukai atau yang harganya mahal di toko sayur. Lihat kondisi kebun Anda untuk memilih sayuran mana yang cocok dengan luas kebun dan lingkungan. Contohnya, jagung membutuhkan tempat yang luas untuk tumbuh, tetapi kacang-kacangan dan tomat hanya butuh tempat kecil.
    • Menanam buah-buahan dan buni dapat memberikan kepuasan, namun setiap buah memerlukan cuaca yang khusus serta cukup hujan dan sinar matahari. Buah dan buni yang tumbuh secara alami di daerah Anda merupakan pilihan tepat untuk kebun Anda.
    • Bunga dan tanaman lain adalah yang paling mudah tumbuh, juga memiliki berbagai jenis yang bisa dipilih. Pertimbangkan bunga favorit Anda atau bunga yang dapat menjadi buket bagus saat mekar.
    • Putuskan apakah Anda akan menanam tanaman semusim atau tanaman tahunan. Tanaman semusim hanya tumbuh sekali setahun dan harus ditanam ulang setiap tahun, tetapi menawarkan periode mekar yang lebih lama dan warna yang cantik. Tanaman tahunan adalah tanaman yang tumbuh secara alami setiap tahun, namun memiliki waktu mekar yang lebih pendek.
  2. Gambar berjudul Garden Step 02
    2
    Pilih bagaimana Anda ingin menanami kebun Anda. Anda harus memutuskan apakah Anda ingin menanam langsung di tanah, di kotak atau pot, dan seberapa luas tempat yang dibutuhkan. Memiliki halaman luas membuat berkebun menjadi mudah, namun menggunakan tempat kecil juga sama mudahnya.
    • Jika daerah tempat tinggal Anda memiliki tanah bagus yang tidak terlalu berbatu atau berpasir, menanam langsung di tanah menjadi pilihan yang bagus.
    • Jika menanam langsung di tanah bukan pilihan yang tersedia, pertimbangkan untuk membeli pot atau membangun kebun di atas tanah. Kebun seperti ini bagus karena lebih nyaman bagi punggung Anda dan bisa dipindah-pindah di sekeliling halaman jika Anda mau.
    • Jika tempatnya kecil, Anda bisa menanam kebun vertikal menggunakan pot kecil atau tumpukan peti dan menanam tanaman tegak.
  3. Gambar berjudul Garden Step 03
    3
    Pilih metode menanam. Sebagaimana halnya semua buah, sayuran dan bunga, Anda bisa memilih untuk menanam dari benih atau membeli tanaman yang sudah jadi untuk dipindahkan ke kebun Anda. Putuskan mana yang Anda pilih berdasarkan waktu yang Anda miliki dan uang yang dibutuhkan.
    • Menanam dari biji membutuhkan waktu beberapa bulan dan kerja yang lebih banyak dibanding memindahkan tanaman yang sudah tumbuh, namun memberikan kepuasan tambahan karena Anda tahu Anda yang membuat tanaman itu tumbuh.
    • Menanam dari biji adalah pilihan termurah, karena sebungkus biji harganya hanya beberapa ribu rupiah. Tanaman yang dibeli dari toko berkebun harganya bisa mulai dari puluhan ribu sampai ratusan ribu rupiah per tanaman.
    • Memindahkan tanaman jadi hanya membutuhkan waktu beberapa menit begitu kebun Anda sudah disiapkan.
  4. Gambar berjudul Garden Step 04
    4
    Jika Anda memilih untuk menanam bunga, Anda juga bisa memilih untuk menanam umbi. Umbi mudah ditanam, dan tumbuh kembali setiap tahun, tetapi setiap kali hanya berbunga selama beberapa minggu.[1]

Metode 2
Memulai Kebun

  1. Gambar berjudul Garden Step 05
    1
    Pilih bidang tanam. Anda harus memilih tempat yang ingin Anda tanami. Pertimbangkan ukuran, jumlah sinar matahari, dan bagaimana cara menyiraminya.
    • Sebagian besar sayur-sayuran dan buni butuh sinar matahari selama delapan jam per hari, tetapi setiap tanaman berbeda-beda. Baca label atau bungkus biji setiap tanaman untuk mengetahui berapa banyak matahari yang dibutuhkannya sehingga Anda tahu harus menanam di bagian mana.
    • Pastikan bidang kebun yang Anda pilih cukup besar untuk jumlah tanaman yang ingin ditanam.
  2. Gambar berjudul Garden Step 06
    2
    Tes tanah. Tanah yang bagus memiliki jumlah kapur, fosfor, nitrogen, dan kalium yang cukup. Cari tahu berapa banyak yang dimiliki tanah Anda, dan apa yang perlu Anda tambahkan agar tanaman bisa tumbuh dengan subur.
    • Anda bisa membeli alat tes tanah yang dapat dilakukan di rumah dari berbagai toko peralatan dan kebun. Ikuti petunjuknya untuk mengetahui kandungan yang ada pada tanah kebun Anda.
    • Anda bisa mengambil contoh tanah dari sekeliling kebun dan mengirimkannya ke lab penguji tanah lokal yang tersertifikasi atau layanan ekstensi universitas, dan dengan biaya yang rendah mereka akan memeriksa tanah Anda di lab dan mengirimkan hasilnya dalam waktu seminggu. Ini jauh lebih mudah daripada Anda menguji tanah sendiri, tetapi hal ini membutuhkan biaya yang lebih besar.
    • Ambil beberapa contoh tanah dari sekeliling kebun untuk memastikan Anda mendapatkan hasil tes yang akurat.
    • Uji pH tanah Anda untuk melihat apakah Anda perlu membuatnya seimbang. Untuk melakukan ini, gunakan alat uji pH atau lakukan pengujian sendiri di rumah dan periksa tanah kebun Anda. Tanaman tertentu menyukai tingkat pH berbeda, tetapi yang paling bagus adalah mendapatkan tanah yang mendekati netral – pH 7 –.[2]
  3. Gambar berjudul Garden Step 07
    3
    Riset daerah Anda. Penting untuk mendapatkan informasi tentang kondisi tumbuh di daerah Anda. Cari informasi melalui daring, bicara dengan konsultan kebun lokal, atau hubungi dinas pertanian dan perkebunan di daerah Anda.
    • Cari tahu kapan musim yang tepat untuk menanam. Menanam lebih awal atau telat dapat membunuh benih atau tanaman Anda, jadi penting untuk tahu kapan saatnya mulai menanam.
    • Pelajari tentang pola cuaca lokal yang akan memengaruhi kebun Anda.
    • Cari tahu kapan saat terbaik untuk memanen buah, buni dan sayuran di daerah Anda. Beberapa mungkin dapat diketahui dengan mudah, tetapi beberapa tanaman membutuhkan pengetahuan tambahan tentang kapan waktu yang tepat untuk memanennya.
    • Buat jadwal tentang kapan tanaman Anda harus mulai ditanam sesuai dengan kebutuhan habitat dan pertumbuhannya. Beberapa mungkin perlu dimulai lebih awal, sementara yang lain mungkin tidak perlu ditanam sampai musim panas.[3]
  4. Gambar berjudul Garden Step 08
    4
    Kumpulkan peralatan Anda. Untuk membuat berkebun menjadi mudah dan santai, penting bagi Anda untuk memiliki semua alat yang tepat. Gunakan setidaknya sekop, sekop kebun, garpu taman, keranjang atau ember untuk menaruh rumput liar, dan penyiram tanaman. Peralatan lain boleh dibeli tetapi tidak terlalu penting untuk kebun berukuran kecil atau medium.
    • Untuk kebun yang besar Anda mungkin perlu membeli gerobak, garu dan cangkul, gunting ranting, dan alat penggali lubang tiang (post-hole digger) untuk mempercepat pekerjaan.
    • Cari tahu tentang sistem penyiram otomatis jika Anda tidak punya waktu atau kemampuan untuk menyiram sendiri tanaman Anda.[4]
  5. Gambar berjudul Garden Step 09
    5
    Siapkan tanah Anda. Begitu Anda mendapatkan hasil tes tanah dan pH, siapkan tanah dengan menambahkan hara yang dibutuhkan untuk membantu tanaman Anda tumbuh.
    • Tambahkan bahan organik untuk membantu memperkaya tanah Anda dengan hara. Anda bisa menggunakan kompos (dari tumpukan kompos Anda sendiri, jika Anda punya), humus, gambut, atau pupuk kandang. Semuanya bisa dibeli di pusat perkebunan lokal jika Anda sulit mendapatkannya.
    • Tambahkan pupuk pada tanah untuk mengganti kekurangan nitrogen, fosfor, atau kalium. Label pada kantong pupuk akan memberi tahu Anda berapa banyak jumlah hara yang tersedia. Contohnya, 5-10-5, memberitahukan bahwa pupuk tersebut mengandung 5% nitrogen, 10% fosfor, dan 5% kalium.
    • Setelah hasil tes pH keluar, jika tanah Anda alkalin (di atas 7), coba tambahkan kapur atau abu kayu untuk menetralkannya. Jika tanah Anda asam (di bawah 7), tambahkan gambut atau humus.[5]

Metode 3
Menanami Kebun Anda

  1. Gambar berjudul Garden Step 10
    1
    Atur tanaman Anda. Pilih tempat di mana Anda ingin menanam tanaman-tanaman itu. Ingat jumlah sinar matahari yang dibutuhkan dan ukuran keseluruhan saat tanaman itu berkembang. Memulai dengan tanaman kecil dapat menyesatkan, karena beberapa tanaman bisa menjadi sangat besar dan membutuhkan bidang yang luas.
    • Biasanya aman memberi jarak antartanaman sekitar 10 inci (25 cm). Baca label atau bungkus biji tanaman untuk melihat berapa luas yang diperlukan.
    • Coba kelompokkan tanaman Anda sesuai jenisnya. Contohnya, tanam semua sayuran di bagian yang sama, dan tanam bunga atau buni di bagian yang lain.
    • Cari tahu tanaman mana yang akan tumbuh paling tinggi, karena tanaman ini akan membentuk bayangan dan harus diletakkan di dekat tanaman yang membutuhkan lebih banyak bayangan dan sedikit sinar matahari.
  2. Gambar berjudul Garden Step 11
    2
    Tanami kebun Anda. Ikuti susunan yang Anda buat, letakkan setiap tanaman di kebun dengan menggali lubang sebesar bola.
    • Jangan gali terlalu dalam, cukup untuk memasukkan akar tanpa menutupi batangnya.
    • Masukkan setiap tanaman ke dalam lubang dengan lembut, supaya tidak rusak. Gunakan jari Anda atau sekop untuk menciduk tanah untuk menutupi lubang dan akar.
  3. Gambar berjudul Garden Step 12
    3
    Tambahkan pupuk. Berikan sebanyak mungkin hara ke dalam tanah untuk membantu tanaman tumbuh subur dan sehat. Sebarkan selapis mulsa setebal 2,5 cm di antara setiap tanaman.
    • Untuk sayuran, tambahkan jerami atau humus sebagai mulsa di sekitar tanaman Anda untuk memberikan hasil terbaik.
    • Untuk bunga dan tanaman tahunan, pecahan kayu dan kulit kayu dapat digunakan sebagai mulsa.[6]
  4. Gambar berjudul Garden Step 13
    4
    Sirami tanaman Anda. Beberapa hari pertama setelah ditanam berikan lebih banyak air untuk membantu akar menempel. Jangan menyiram berlebihan, dengan membanjiri lapisan atas kebun Anda.
    • Gunakan penyiram atau semprotan pada selang untuk menyiram tanaman. Siram dari atas agar Anda tidak merusak daun atau tangkai.
    • Setelah beberapa hari disiram 1-2 kali sehari, Anda bisa mengurangi frekuensi siraman. Siram satu kali setiap dua hari atau lebih.[7]
  5. Gambar berjudul Garden Step 14
    5
    Tunggu dan nikmati. Begitu kebun Anda selesai, berikan waktu untuk tumbuh. Kebun yang sehat akan tahan selama beberapa musim jika dirawat dengan benar.
  6. Gambar berjudul Garden Step 15
    6
    Memanen kebun Anda. Setelah beberapa minggu atau bulan begitu kebun Anda sudah siap dipanen, panenlah hasil kerja keras Anda. Petik atau potong sayuran, buni, bumbu, dan bunga dengan hati-hati untuk Anda gunakan di rumah.


Demikianlah Artikel Cara Dan Teknik Berkebun Yang Harus Di Pelajari

Sekian PAKET BERKEBUN Cara Dan Teknik Berkebun Yang Harus Di Pelajari, mudah-mudahan bisa memberi manfaat dan menghasilkan untuk anda semua. baiklah, sekian postingan atau artikel yang kami buat kali ini.

Anda sedang membaca artikel Cara Dan Teknik Berkebun Yang Harus Di Pelajari dan artikel ini url permalinknya adalah https://paket-berkebunhidroponik.blogspot.com/2020/05/cara-dan-teknik-berkebun-yang-harus-di-pelajari.html Semoga artikel ini bisa bermanfaat.

Tag : ,
close